Penambang Batu Kumbung Ditemukan Meninggal di Lokasi Tambang
KIM Ronggolawe – Nasip nahas menimpa Piter warga Dusun Tlogo Nongko Desa Jadi Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban, pasalnya pria 55 tahun yang dalam keseharianya bekerja sebagai penambang batu kumbung tersebut harus meregang nyawa ditempat ia bekerja akibat terpeleset dan jatuh disaat melakukan penambangan, Sabtu (17/03).
Menurut saksi mata kejadian nahas tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB ketika korban bersama dengan rekan kerjanya seperti biasa melakukan penambangan batu kumbung milik Munir yang berada di desa setempat, disaat korban bermaksud membuang limbah tambang batu kumbung ke lokasi tambang yang sudah tidak digunakan, namun karena jalan yang dilewati korban licin, mendadak korban terpeleset dan masuk kedalam lokasi tambang kumbung dengan kedalaman diperkirakan mencapai 20 meter.
” Menurut saksi korban bermaksud membuang limbah batu kumbung dan melewati jalanan yang licin, sehingga korban terpeleset dan jatuh,” terang Kasubbag Humas Polres Tuban IPTU Agus Edi Pranoto kepada sejumlah media.
Akibat kejadian tersebut korban langsung meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan mengalami patah tulang belakang, tulang rusuk, tulang tangan serta luka robek di bagian jari kanan.
Menerima laporan tersebut jajaran Polsek Semanding Polres Tuban, segera turun ke TKP guna memastikan kebenaran kejadian tersebut.
” Korban dipastikan meninggal murni karena kecelakaandan tidak ada unsur kekerasan, sehingga jasad korban langsung diserahkan ke pihak keluarga guna dilakukan proses pemakaman,” pungkas Agus. [AM/HA]
