Gandeng Semen Gresik, Karang Taruna Kerek Kembangkan Ternak Kambing
KIM Ronggolawe – Sejak 19 April 2018 yang lalu Karang Taruna Kecamatan Kerek dengan menggandeng PT. Semen Gresik mengembangkan usaha bersama yang diwujudkan dalam bentuk penggemukan kambing.
Pada periode pertama tercatat sebanyak 30 ekor kambing telah dikelola oleh Karang Taruna Kecamatan Kerek dengan kisaran harga pembibitan rata – rata 1 juta rupiah per ekor dan setelah dikelola selama 3 bulan harga jual mencapai 1,5 juta rupiah per ekor yang panen pada awal bulan Agustus kemarin.
Memasuki periode ke – 2, Kamis, (06/09) kembali kandang ternak yang berada di Desa Karanglo tersebut telah diisi sebanyak 36 ekor kambing betina, dengan kisaran harga pembibitan sebesar 900 ribu rupaih per ekor , dengan taksiran harga jual per ekor mencapai 1,2 juta rupiah setelah dikelola selama 3 bulan.
“ Untuk periode ke – 2 ini sengaja kita isi dengan kambing – kambing betina dengan harga pembibitan rata – rata 900 ribu per ekor dan nantinya setelah kita panen pada 3 bulan yang akan datang kisaran harga jualnya mencapai 1,2 juta per ekor,” terang Ahmad Ashari pendamping program ternak kambing dari perusahaan milik pemerintah tersebut.
Sementara itu menurut Ari Megantara selaku Ketua Harian Karang Taruna Kecamatan mengatakan, bahwa program pemberdayaan ternak kambing tersebut adalah merupakan program pengembangan dari usaha peternakan lele yang jauh sebelumnya sudah Karang Taruna kelola.
“ Sebelumnya kami sudah melakukan pembudidayaan ternak lele, dan untuk mengembangkan usaha kami tersebut kali ini kami menggandeng pihak Semen Gresik untuk memfasilitasi usaha kami, dan ternyata pihak perusahaan sangat mersepon baik dengan program pemberdayaan yang kami tawarkan,” ungkapnya.
Lebih lanjut pria yang akrap disapa Ari tersebut juga berharap bahwa pihak perusahaan dapat terus memberdayakan warga sekitar perusahaan sesuai dengan program yang di gembar – gemborkan oleh perusahaan tersebut yakni program pemberdayaan terhadap masyarakat.
“ Apalagi saat ini PT. Semen Gresik punya Program Pemberdayaan Masyarakat (P2M- SG : Red) yang baru diluncurkan beberapa waktu yang lalu, semoga program tersebut benar – benar direalisasikan untuk pemberdayaan terutama untuk perekonomian kreatif,” pungkasnya.
Terpisah Community Development Officer (CDO) PT. Semen Gresik Andik Suktikno berharap program yang dikucurkan sejak 4 bulan yang lalu dapat bertahan dan berkembang dalam tiap periodenya.
“ Harapan kami program ini terus ada peningkatan dari tiap periode,” ungkapnya singkat. [AM/HA]
