Lapas IIB Tuban Cetak 140 SDM Kompeten Usai Ikuti Pelatihan BLK
KIM Ronggolawe – Lapas Kelas IIB Tuban menyelenggarakan penutupan pelatihan pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), di aula Lapas setempat, Rabu (07/10).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Jajaran Lapas IIB Tuban dan Balai Latihan Kerja (BLK) Tuban serta para peserta yang usai mengikuti pelatihan.
Kepala Lapas IIB Tuban, Siswarno mengatakan terdapat 7 pelatihan yang dilaksanakan bersama BLK Tuban yang dilaksanakan mulai bulan Maret hingga Oktober tahun ini.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kepala BLK beserta tim atas kehadiran dan kerjasamanya, sehingga bisa mewujudkan anak-anak didik kami mempunyai bekal latihan yang nantinya bisa diaplikasikan oleh mereka,” katanya.
Siswarno berpesan, kepada warga binaannya jangan sampai melupakan apa yang sudah didapat berupa pelatihan dari Lapas dan BLK.
Dia berharap warga binaannya menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) terampil dan bersetifikat.
“Intinya ketika nanti kalian bebas itu bisa diaplikasikan pada masyarakat luas, dan juga untuk mendapatkan pekerjaan yang layak,” ungkap pria asal Mrutuk, Widang.
Sementara itu, Kepala BLK Tuban Tri Wahyanto menyampaikan, agar warga binaan Lapas IIB Tuban mengaplikasikan dan melaksanakan apa yang menjadi tujuan selama pelatihan.
“Kita memberi keterampilan supaya yang tadinya tidak bisa menjadi bisa, yang tadinya tidak terampil menjadi terampil,” cetusnya.
Dirinya juga berpesan, bahwa jika ada WBP Lapas Tuban yang sudah bebas dan ingin menambah pelatihan bisa langsung ke BLK dan memilih program latihan.
“Apa yang sudah saudara kalian dapatkan sekecil apapun sehingga bisa bermanfaat bagi saudara, kami dari BLK masih membuka jika memang dirasa keterampilan kerja masih kurang, kami juga masih bisa melatih saudara-saudara dengan program-program pelatihan yang ada,” tandasnya.
Untuk diketahui, terdapat 7 pelatihan pembinaan kemandirian yang bekerjasama dengan BLK Tuban, yaitu Pengelasan, Tata Boga, Sablon, Servis AC, Mebelair, Menjahit, dan kerajinan sangkar burung.
Pelatihan tersebut diikuti oleh 140 orang dari 7 kegiatan, dengan masing-masing kegiatan pelatihan diikuti oleh 20 orang. Semua WBP yang dilatih tersebut akan diberikat sertifikat dari BLK untuk menunjukkan kompetensi mereka bagi dunia usaha setelah bebas. [CH/AM]
