Pengunjung Banjiri Glodakan di Hari Terakhir Paralayang
KIM Ronggolawe – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Jawa Timur Cabang Olahraga (Cabor) Paralayang yang diselenggarakan di Bukit Glodakan Desa Trantang – Wolutengah Kerek Kabupaten Tuban telah berakhir hari ini Selasa, (09/07).
Ribuan pengunjung dari berbagai pelosok Bumi Ronggolawe bahkan dari luar daerah seakan tak kenal teriknya mentari yang menyengat, untuk membanjiri venue Paralayang, hingga ruas jalan utama menuju lokasi venue sempat macet total hingga ribuan meter.
Bukan hanya di area take off para pengunjung memadati setiap sudut Glodakan, di area landing pun penuh sesak dengan lautan manusia.
Area parkir yang di koordinir oleh komunitas pemuda dan Karang Taruna ikut menuai berkah dari kegiatan tersebut, begitu pula para pedagang turut merasakan hikmah dari olahraga dirgantara itu.
” Tadi kejebak macet hampir satu jam mas, tapi sudah lega sekarang sudah dapat menyaksikan Paralayang dari jarak dekat,” ungkap Siti Nur Hidayah dara manis asal Kecamatan Bancar Kabupaten Tuban itu sembari menata nafasnya ketika sampai di puncak Glodakan.
Seirama dengan Siti, Ayni Nada Arifa mengatakan jika perlu perjuangan yang ekstra untuk mencapai area titik landing.
” Sebenarnya ingin naik ke puncak mas, tapi kondisi tidak memungkinkan, macet dan penuh sesak jadi ya terpaksa putar disini saja,” kata gadis yang datang di Glodakan bersama pasanganya itu.
Diketahui Cabor Paralayang yang diselenggarakan mulai tanggal 1-9 Juli 2019 tersebut atlet Tuban meraih 1 medali emas dari kategori lintas alam jarak bebas putri dan 1 medali perunggu dari kategori ketepatan mendarat putri. [AM/HA]