BERITA KIM RONGGOLAWEBUDAYA

Gandeng Semen Indonesia, Jarorejo Gelar Selawat Bersama Bupati Tuban

KIM Ronggolawe  – Dalam rangka memperingati tahun baru islam 1441 Hijriayah, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Desa Jarorejo Kecamatan Kerek Kabupatan Tuban, Kamis malam (26/09) menyelenggarakan kegiatan Jarorejo Berselawat bersama dengan grup Hadroh Jagad Sholawat  MN & Kanjeng Pangeran yang dipandu oleh Gus Afa.

Kegiatan yang diselenggarakan di lapangan desa setempat tersebut juga dihadiri oleh Bupati Tuban, Fathul Huda, ketua DPRD Tuban, Miyadi serta jajaran Forkopimka Kecamatan Kerek.

Dalam sambutanya Kepala Desa Jarorejo, Sugiman S.os. yang sekaligus didapuk selaku ketua panitia kegitan menghaturkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut, terlebih kepada kepada seluruh jajaran kepengurusan Karang Taruna yang telah menjadi ujung tombak suksesnya kegiatan tersebut.

Selain itu mantan pegawai Dinas Sosial Kabupaten Tuban itu juga menyampaikan rasa terima kasih terhadap PT. Semen Indonesia yang telah menyokong pelaksanaan kegiatan tersebut melalui program CSR – nya.

Disamping itu Sugiman juga berharap agar PT. Semen Indonesia segera merealisasikan kompensasi yang telah dijanjikan oleh perusahaan berpelat merah tersebut kepada warganya.

“Semoga Semen Gresik segera memberikan kompensasinya kepada warga masyarakat Desa Jarorejo,” tutup Sugiman.

Sementara itu perwakilan dari PT. Semen Indonesia Siswanto sangat mengapresiasi dan serta menyampaikan penghargaan yang sebesarbesarnya kepada masyarakat desa Jarorejo yang telah melibatkan Semen Indonesia untuk ikut dalam kegiatan Jarorejo Berselawat.

“Kami menyampaikan terkait program CSR yang ada di Desa Jarorejo, akan segera kami realisasikan dalam waktu dekat dan kegiatan ini adalah merupakan salah satu program CSR,” kata Siswanto.

Siswanto juga berharap dengan berselawat dan berzikir, kelak dapat  lumeber keberkahanya pada penyelenggara dan Semen Indonesia pada khususnya.

“Selain berselawat CSR kami juga diperuntukan bagi pemberdayaan masyarakat, seperti home industri pembuatan tempe, pertanian, alat – alat pertukangan yang akan segera direalisasikan, semoga dapat memberi dampak postif terhadap warga Jarorejo,” katanya.

“Kami tidak melakukan satru kepada siapun, siapaun yang kami hadapi adalah saudara sebangsa setanah air dan seiman,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Huda yang didapuk sebagai mawaidhoh khasanah menyampaikan bahwa alasan mengapa selalu diselenggarakanya selawat diantaranya, adalah majelis (tempat) yang tidak ada selawatnya bagai makan tidak jadi daging.

Selain itu Bupati juga mengutip salah satu ayat Qur’an yang menyebutkan jika Allah dan para malaikat pun bersalawat kepada Nabi.

“Dengan membaca selawat adalah termasuk rasa syukur, dan berharap kesejahteraan di dunia dan akhirat,” pesan Bupati. [AM/HA]

kimronggolawe

Admin Web kimronggolawe.com

Related Articles

Back to top button