BERITA KIM RONGGOLAWEPERISTIWA

Ratusan Warga Socorejo Demo PT. Indo Mina Bahari

 

 

KIM Ronggolawe – Masalah lingkungan muncul di area perusahaan PT. Indo Mina Bahari (IMB/ILB) yang berada di Kawasan Industri Tuban (KIT). Hal ini lantas memicu aksi demonstrasi tokoh pemuda Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban Kamis, (01/08) dengan melibatkan lebih dari 300 orang massa.

Demonstrasi ini dilatarbelakangi oleh ketidakpuasan tokoh pemuda Socorejo terhadap perusahaan yang dianggap belum melakukan sosialisasi dengan masyarakat setempat.

Selain itu, berdirinya PT. Indo Mina Bahari/ILB juga dinilai menimbulkan banyak masalah lingkungan.

Pantauan di lokasi, para demonstran melakukan long march dari pos keamanan KIT menuju lokasi pabrik IMB/ILB, sambil membentangkan spanduk tuntutan.

Dalam orasinya, Basuki Rahmat, salah satu tokoh masyarakat Desa Socorejo, meminta agar aktivitas pengembangan proyek di area perusahaan tersebut dihentikan sementara hingga ada sosialisasi yang jelas dengan masyarakat setempat.

“Kami menuntut PT. Indo Mina Bahari/ILB segera melakukan sosialisasi dan membuat kesepakatan dengan tokoh pemuda Socorejo terkait pengembangan proyek dan penanganan dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh aktivitas produksi,” ujar Basuki Rahmat.

Basuki juga menekankan bahwa selama ini komunikasi antara PT. Indo Mina Bahari/ILB dengan tokoh masyarakat dan pemuda Socorejo sangat kurang.

Hal ini lantas menimbulkan berbagai masalah yang seharusnya dapat diatasi dengan komunikasi yang baik dan terbuka.

Aksi demonstrasi ini, lanjut Basuki diharapkan dapat mendorong PT. Indo Mina Bahari/ILB untuk segera mengambil langkah konkret dalam menjalin komunikasi dengan masyarakat Desa Socorejo, serta menangani berbagai masalah lingkungan yang muncul akibat aktivitas perusahaan.

Hingga pukul 12.00 Wib, massa masih menduduki depan pintu perusahaan dan mendirikan tenda. Mediasi di dalam pabrik buntu tidak ada hasil yang disepakati.

Diantara permintaan massa demo yaitu, dipecatnya salah satu pejabat di KIT. Oknum tersebut dinilai kurang koperatif dan tidak membawa manfaat untuk Desa Socorejo.

“Massa meminta salah satu oknum pegawai di sana dipecat, karena dianggap sebagai biang kerok persamalahan yang ada di KIT,” jelasnya.

Selanjutnya massa juga menuntut kepada PT Ometraco selalu pemenang tender pembangunan pabrik untuk berhenti bekerja sebelum semua tuntutan warga dipenuhi.

Hingga mediasi rampung, belum ada statmen resmi dari PT IMB/ILM maupun KIT Tuban.

Pieter perwakilan PT IMB saat menemui massa dan media menjelaskan, semua tuntutan akan dibahas dalam mediasi. [CH/AM]

Related Articles

Back to top button