Galang Dana Berkedok Yayasan, Perempuan Asal Jakarta ditangkap
KIM Ronggolawe – AW (33) perempuan asal Jakarta tertangkap tangan melakukan penipuan dengan dalih meminta sumbangan yayasan pondok pesantren di lampu merah Kecamatan Merakurak Kabupaten Tuban, Jumat siang (01/03)
Perempuan tersebut tertangkap basah oleh pengurus pondok saat membawa sekotak kardus bertuliskan amal jariyah yayasan Roudhotul’ Ulum Desa Margorejo Kecamatan Kerek.
Sementara itu pengurus yayasan Imam Abidin saat dikonfirmasi sejumlah media membenarkan akan kejadian terebut namun, pihaknya menyangkal jika yayasanya
menyuruh seseorang maupun santri untuk meminta sumbangan di jalan. Ia juga menjelaskan bahwa yayasan tersebut memang dalam tahap pembangunan namun, pembangunan yayasan merupakan hasil sumbangan para pengurus pondok dan wali santri yang mengaji di pondok tersebut bahkan pihak yayasan juga tidak mengenali orang yang meminta sumbangan di jalan itu.
” Kemarin saya ditelpon teman kebetulan mantan Kepala Desa Margorejo sendiri, di lampu merah Merakurak dan saya langsung kesana. setelah saya cek ternyata benar ada yang meminta sumbangan atas nama yayasan atau pondok pesantren Roudhotul Ulum,” terang pria kelahiran Ponorogo tersebut, Sabtu (02/03).
Lebih lanjut pria dua anak tersebut menjelaskan bahwa kejadian tersebut telah ia koordinasikan dengan pihak Pemerintah Desa Margorejo karena menurut informasi jika perempuan tersebut berdomisili dan menikah dengan warga Desa Margorejo.
Sementara itu uang hasil penggalangan dana sebesar Rp.350 ribu dikembalikan kepada pelaku lantaran pelaku merupakan penyandang disabilitas sensorik.
” Kita sudah berkordinasi dengan pemerintah desa. kemarin sudah dapat sejumlah uang dan kami kembalikan. karena orangnya disabilitas dan bicaranya gak jelas,” Pungkas pria yang akrap disapa Ayah Imam tersebut. [AM/HA]
