BERITA KIM RONGGOLAWEINDUSTRI & WIRAUSAHAPERISTIWA

Prihatin Angka Kecelakaan Tinggi di Kerek, SG Pasang Papan Himbauan Lalin

KIM Ronggolawe – Guna menekan tingginya angka kecelakaan serta wujud keprihatinan PT. Semen Indonesia (Semen Gresik) terhadap meningkatnya angka kecelakaan di Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban, PT. Semen Indonesia melalui Bina Lingkungan Selasa, (29/05) memberikan bantuan puluhan papan himbaun sekaligus melakukan pemasangan  rambu peringatan lalu lintas bersama dengan Polsek Kerek disepanjang ruasa jalan yang dianggap rawan terjadinya kecelakaan.

Pemasangan papan himbaun tersebut diawali dari ujung paling selatan Kecamatan Kerek yakni Desa Hargoretno yang mana diketahui sepanjang  jalan dari Desa Hargoretno hingga Desa Jarorejo merupakan kawasan yang rawan kecelakaan, disamping  medan jalanan yang berliku, turunan serta tanjakan curam lah yang sering memicu terjadinya kecelakaan dikawasan tersebut, serta beberapa tempat yang disinyalir rawan kecelakaan.

Berbagai tulisan himbaun seperti  “ HATI – HATI TIKUNGAN TAJAM, KURANGI KECEPATAN ” kemudian “ SAFETY RIDING, SAFETY DRIVING, HORMATI PENGENDARA LAIN” serta “ AWAS MAKIN NGEBUT, MAKIN MENDEKATI MAUT”  kini nampak menghiasi berbagai titik ruas jalan yang kerap terjadi kecelakaan lalu lintas.

Sementara itu Andik Sutikno selaku perwakilan dari Bina Lingkungan Semen Indonesia kepada kimronggolawe.com mengatakan bahwa apa yang telah dilakukan oleh PT. Semen Indonesia kali ini adalah wujud kepedulian serta keprihatinan perusahaan terhadap warga sekitar pabrik, terutama dengan meningkatnya angka kecelakaan di Kecamatan tersebut.

“ Kalau dari Bina Lingkunagan sendiri men-support bantuan tersebut sebagai wujud turut serta dan peduli pada upaya menurunkan laka lantas yang sering terjadi di wilayah Kecamatan Kerek,” terang Andik.

Sedangkan menurut Aiptu Jantje RM salah satu anggota Polsek Kerek yang terlibat langsung dalam pemasangan papan himbaun tersebut, mengatakan  terdapat 10 titik pemasangan rambu peringatan yang dipasang diberbagai titik yang dianggap sebagai tempat rawan kecelakaan lalu lintas.

“ Ada sepuluh titik pemasangan  yaitu 2 titik di Desa Margomulyo, 2 titik di Desa Jarorejo, 1 titik di Desa Margorejo, 1 titik di Desa Kedungrejo, dan 3 titik di Desa Sumberarum,” terang Jantje.

Terpisah Kapolsek Kerek AKP Mujito saat dimintai keterangan media ini menyebutkan agar pengguna jalan atau masyarakat secara umum  mengerti dan paham rambu – rambu  lalu lintas baik berupa larangan maupun himbauan.

“Dengan himbauan – himbauan lalu lintas agar masyarakat lebih hati – hati dalam menggunakan jalan raya dengan harapan tidak terjadi laka lantas atau menjadi korban laka lantas,” pungkas Kapolsek Kerek. [AM/HA]

kimronggolawe

Admin Web kimronggolawe.com

Related Articles

Back to top button