BERITA KIM RONGGOLAWEPERISTIWA

Mantan Bupati Tuban, KH Fathul Huda Terpilih Pimpin JATMAN Jatim 2023-2029

 

 

KIM Ronggolawe – Jami’iyyah Ahlith Thoriqoh Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (JATMAN) Jawa Timur, menggelar Musyawarah Idaroh Wustho (MUSDA) di Ma’had Bahrul Huda, Jl. Letda Sutjipto Tuban.

Acara yang digelar selama dua hari, 25-26 Februari 2023 tersebut diikuti sedikitnya 750 peserta, yang terdiri dari para Mursyid, kyai dan tamu undangan, serta pengurus Idaroh Syu’biyyah (tingkat kabupaten/kota) JATMAN, se – Jawa Timur.

Dalam kesempatan itu, hadir pula para kyai, seperti KH Miftahul Ahyar selaku Rois Aam PBNU, sejumlah Habaib Jawa Timur, Forkompinda Tuban, dan ketua DPRD Tuban. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indarpawansa yang sedianya hadir, diwakilkan Asisten 3 Sekda Provinsi Jatim, Dr Ahmad Jazuli M.si.

Acara yang dibuka oleh KH Miftahul Ahyar Rois Aam PBNU tersebut, dimulai sejak pukul 09.00 wib, dengan rangkaian acara; pembukaan, sidang komisi hingga pemilihan Idaroh Wustho (pimpinan Jawa Timur).

Dalam sambutanya, KH. Miftachul Akhyar, mengungkapkan bahwa Jatman merupakan Banom NU yang memiliki struktur kepengurusan terlengkap dari tingkat pusat hingga tingkat paling bawah, dan memiliki anggota antara 40-50 juta jemaah.

“Dari struktur organisasinya, ada rois ada mudir, ada katib ada sekretaris, dan terus sampai kepengurusan tingkat paling bawah. Andaikan, tapi insya Allah NU akan terus langgeng sampa yaumil kiyamah. Andaikan Nahdlotul Ulama bubar di tengah jalan maka yang layak dan sudah pas menggantikan adalah Jatman,” papar KH. Miftachul Akhyar, yang juga pengasuh Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Surabaya ini.

“Karena dengan struktur yang sedemikian, banyak masyayihnya, banyak ulamanya, saya kira layak menggantikan (Nahdlotul Ulama-red),” tandas KH Miftahul Ahyar disambut aplaus hadirin.

Dalam Musda yang digelar di lingkungan Pondok, yang diasuh mantan Bupati Tuban tersebut, akhirnya terpilih secara aklamasi KH Fathul Huda sebagai rois JATMAN Jawa Timur (Idaroh Wustho) untuk masa khidmah 2023-2029.

Sementara itu, ketua pelaksana kegiatan, KH Yusuf Affandi menambahkan, Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyah (JATMAN) merupakan badan otonom yang berada di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU) yang beranggotakan tarekat-tarekat muktabarah di Indonesia. Secara harfiah, JATMAN ini berarti kumpulan para pengamal tarekat muktabarah NU. [CH/AM]

Related Articles

Back to top button