BERITA KIM RONGGOLAWEINDUSTRI & WIRAUSAHAPERTANIAN

Kelompok Tani Hutan Desa Tegalrejo Dapat Bantuan Sumur Bor dari SIG Tuban

KIM Ronggolawe  – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Pabrik Tuban menyerahkan bantuan sumur bor untuk Kelompok Tani Hutan (KTH) Wono Lestari, Desa Tegalrejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Selasa (14/10). Penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan pada kegiatan penyerahan bantuan alat ekonomi produktif dan bibit tanaman oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur dan DPRD Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan yang digelar di aula Kantor Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) Tirto Moro itu dihadiri oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, Jumadi, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Aulia Hani Mustikasari, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Bojonegoro Widodo Joko Santoso, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikananan (DKP2P) Kabupaten Tuban Eko Julianto, Public Relation & Corporate Social Responsibility Management Officer SIG Pabrik Tuban, Luksono, Forkopimca Merakurak, serta perwakilan KTH di Kabupaten Tuban.

“Pada kesempatan tersebut, SIG Pabrik Tuban dengan program Corporate Social Responsibility (CSR)- nya memberikan bantuan sumur bor untuk pengairan pertanian kepada KTH Wono Lestari,” terang Luksono.

Menurut Luksono, petani penggarap Perhutanan Sosial (PS) yang dikelola KTH Wono Lestari selama ini mengandalkan air hujan saat bercocok tanam. Di saat musim kemarau otomatis para petani tidak bisa menanam dan lahan juga dalam kondisi gersang. Sehingga hanya mampu menanam 2 kali dalam setahun, itu pun bila curah hujannya bagus.

“Sumur bor ini sangat dibutuhkan oleh petani. Harapannya, dengan adanya bantuan sumur itu petani dapat bercocok tanam sepanjang tahun, sekaligus bantuan ini untuk mensukseskan program pemerintah terkait ketahanan pangan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, Jumadi, mengucapkan terima kasih atas kepedulian SIG Pabrik Tuban kepada petani hutan dengan adanya bantuan sumur bor. Dengan adanya bantuan ini semoga dapat meningkatkan produktivitas pertanian yang ada di Kabupaten Tuban.

“Petani di wilayah ini mayoritas menanam jagung dan kacang tanah, dengan bantuan sumur bor ini kami berharap dapat meningkatkan hasil pertanian karena ketersediaan air yang mencukupi,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Jumadi mengatakan dengan bantuan sumur bor ini dapat mensukseskan program agro forestry yang telah dilakukan oleh KTH Wono Lestari. Saat ini di sela-sela lahannya telah ditanami tanaman keras seperti mangga, alpukat, petai, balsa, sawo, dan berbagai tanaman lainnya.

“Fungsi hutan itu ada beberapa yakni fungsi konservasi, fungsi lindung, dan fungsi produksi atau ekonomi. Dengan adanya ketersediaan air yang mencukupi fungsi-fungsi tersebut akan dapat tercapai,” tuturnya.

Apresiasi juga diberikan oleh Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur Aulia Hani Mustikasari kepada SIG atas sinergi yang telah dilakukan bersama pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan berbagai program atau bantuan yang telah diberikan.

“Kami berharap semua perusahaan yang ada di Kabupaten Tuban dapat bekerjasama dan bersinergi dengan pemerintah untuk tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. [*/AM]

 

 

Related Articles

Back to top button