BERITA KIM RONGGOLAWEINDUSTRI & WIRAUSAHAPERISTIWA

SBI Tuban Raih Penghargaan Industri Hijau Terrbaik Dari Gubernur Jawa Timur

 

KIM Ronggolawe — Komitmen PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (“Solusi Bangun Indonesia/Perusahaan”) menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam proses bisnisnya, mengantar Perusahaan menerima anugerah Penghargaan Industri Terbaik dari Gubernur Provinsi Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa untuk pabrik yang berada di Tuban, Jawa Timur. Penghargaan diterima oleh General Manager Pabrik Tuban, Priyatno, di sela-sela Festival Industri Hijau Jawa Timur di Surabaya, 2 Desember 2025.

Festival Industri Hijau diadakan sebagai langkah konsolidasi yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, untuk mendorong percepatan pencapaian target Net Zero Emission 2060 yang dicanangkan Pemerintah Indonesia. Pada saat bersamaan, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa juga mengukuhkan Forum Industri Hijau yang terdiri dari 51 anggota gabungan lintas sektor mulai dari lembaga pemerintahan, akademisi, pelaku industri, hingga lembaga keuangan.

“Masih banyak industri yang menggunakan mesin generasi lama (heavy machine) sehingga menjadi tantangan tersendiri misalnya dari sisi emisi. Karena itu, saya berharap inovasi dan transformasi dari sektor industri, bagaimana prinsip ekonomi sirkular bisa diterapkan dan lebih less waste. Kita harus membangun ekosistem untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat meski dihadapkan dengan keterbatasan insentif fiskal maupun nonfiskal serta tingginya biaya transisi fabrikasi,” kata Khofifah Indar Parawansa.

Sebelumnya, Pabrik Tuban bersama tiga pabrik semen lain yang dioperasikan oleh Solusi Bangun Indonesia, telah lebih dulu meraih sertifikasi Industri Hijau dari Kementerian Perindustrian dan PROPER Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup atas kinerja pengelolaan lingkungan dan inovasi sosial yang dijalankan.

General Manager Pabrik Tuban, Priyatno mengungkapkan syukur dan terima kasih atas apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur terhadap kinerja pengelolaan lingkungan dan kepatuhan terhadap regulasi yang dilakukan Solusi Bangun Indonesia.

“Kami terus melakukan pengawasan dan mendorong lebih banyak inovasi untuk meningkatkan operational excellence melalui optimalisasi pemafaatan bahan bakar alternatif sebagai subtitusi batu bara dan energi listrik tenaga surya dari solar panel berkapasitas hingga 6,39 MWp untuk efisiensi energi Listrik,” tutur Priyatno.

Tata kelola sistem manajemen lingkungan juga dilakukan Solusi Bangun Indonesia melalui penerapan standar ISO 14001 untuk memastikan integrasi prinsip keberlanjutan dalam operasional pabrik. Melalui penggunaan teknologi modern yang terpasang di Pabrik Tuban serta penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan tersebut, Solusi Bangun Indonesia mampu menghadirkan produk semen rendah karbon yang berkualitas dan ramah lingkungan. [*/AM]

Related Articles

Back to top button