Polres Tampilkan Konsep “wonder Woman” di Pos Pam Rest Area Tuban
KIM Ronggolawe – Polres Tuban menampilkan konsep Pos pengamanan (Pos Pam) dan pelayanan Natal dan Tahun Baru bertema kartun super hero wonder woman di rest area Tuban, yang merupakan jalur Nasional Surabaya – Semarang yang bisa dijadikan singgah atau istirahat bagi sejumlah pengendara motor dan mobil lintas provinsi.
Pos Pam yang terletak bersebelahan dengan pantai tersebut adalah pos yang kerap didatangi pengendara baik dari Jakarta, Semarang atau sebaliknya dari Surabaya. “Pos ini kita sediakan bagi pengendara agar mereka merasa nyaman dan bisa beristirahat,” kata Kasat Lantas Polres Tuban AKP Hankie Fuariputra saat berada di lokasi, Kamis (27/12).
Mantan Kasat Lantas Polres Magetan ini juga menerangkan, sejumlah pos juga tersedia diberbagai titik di jalur Pantura (Pantai Utara). Namun pos ini lebih dipilih oleh warga, karena selain menyuguhkan pemandangan hamparan laut yang indah di pesisir pantai utara Laut Jawa, juga disediakan berbagai perlengkapan demi kenyamanan setiap pengendara motor ataupun mobil yang singgah di Tuban. “Mereka juga bisa berbelanja di area pos sembari melihat pemandangan laut,” jelasnya.
Kasat Lantas yang sudah bertugas di Tuban 4 bulan ini menambahkan, Pos pam yang dibangun dengan konsep kartun super hero ini, diharapkan memberikan kenyamanan bagi setiap pengendara baik roda empat atau dua yang singgah. Dengan begitu pengendara yang kelelahan bisa beristirahat untuk melepaskan lelah sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan lagi.
“Tentunya hal ini secara tidak langsung dapat menekan terjadinya kecelakaaan di jalur Pantura. Dan pos unik dengan tema kartun super hero merupakan ide kreatif dari Bapak Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono,” katanya.
Adapun fasilitas yang ada pada Pos tersebut, lanjut Hankie juga menyediakan sejumlah fasilitas diantaranya tempat khusus bermain bagi anak-anak, lengkap dengan boneka robot yang ada di dalam ruangan ber-AC, serta tempat menyusui bayi bagi ibu-ibu. “Kita juga sediakan beberapa puluh buku bacaan dan sarana kursi pijat. Pengendara kalau merasa capek bisa lima atau 10 menit menikmati pijatan relaksasi yang sudah tersedia,” jelasnya.
Tidak hanya itu, sejumlah pengendara yang merasa tidak enak badan atau dalam keadaan sakit dan tidak bisa melanjutkan perjalanan. Maka disarankan untuk singgah di pos, pengendara bisa menyampaikan keluhan sakit yang ia rasakan kemudian petugas medis pos akan membantunya.
“Pos pam ini juga dilengkapi dengan fasilitas kesehatan selama 24 jam nonstop. Jika pengendara kelelahan jangan dipaksa untuk melanjutkan perjalanan kita minta mereka istirahat sembari memeriksakan kesehatannya secara gratis,” pungkasnya. [CH/AM]