Jelang Lebaran Kerek Bak Ibu Kota ” MACET..CET”
KIM Ronggolawe – Kerek, Memasuki H-2 lebaran, serta pekan terahir di bulan Rhomadlon tentunya membuat beberapa ruas jalan utama di berbagai kota menjadi padat merapat, di karenakan banyaknya aktivitas seta kebutuhan dadakan jelang lebaran dan juga yang menjadi tradisi bangsa ini ialah pulang kampung atau mudik, yang selalu menjadi agenda rutin bagi yang yang beraktivitas meninggalkan kampung halamanya,
Dan ini tentunya membutuhkan kewaspadaan serta konsentrasi ekstra bagi para pengguna jalan yang sedang melintas, pemandangan yang sama juga terjadi di seputaran pusat perbelanjaan pasar tradisional Desa Margomulyo Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban hari ini Senin (04/07) terlihat antrian panjang kendaraan yang di dominasi roda dua mengekor dari pasar besar Kerek hingga sampai pasar hewan.
Hal ini di perparah dengan aktivitas dari para pedagang kaki lima yang memanfaatkan trotoar sebagai lapak daganganya, sehingga para pejalan kaki pun juga terpaksa mengalah lewat lajur kendaraan, bila dari pasar besar hendak kepasar hewan, maupun sebaliknya.
Seperti di beberitakan beberapa waktu yang lalu bahwa kemacetan di seputaran pasar kerek memanglah cukup beralasan , pasalnya pasar Kerek tidak mempunyai lahan pakir kendaraan roda dua sehingga menambah daftar panjang kemacetan, di tambah mobil bongkar muat barang yang tidak mengindahkan peraturan pengelola pasar terkait jadwal bongkar muat barang di pasar tersebut, semakin menggurita saja kemacetan di pasar milik pemerintah Desa Margomulyo ini.
“ Dihari biasa saja pasar Kerek saja macet apa lagi, mendekati hari raya seperti ini, malah semakin macet saja “ Ungkap Rohmad salah satu Tukang Becak yang mangkal di utara pasar tersebut.
Sementara itui Yadi salah satu Tukang Ojek juga mengatakan hal yang senada “ Kita berharap agar tata kelola pasar Kerek segera di benahi, agar kedepanya Kerek bisa menjadi kota kawasan industri yang tidak semrawut “ Tambahnya.
Memang tidak semudah membalikan telapak tangan untuk menata kesemrawutan pasar Kerek, namun setidaknya pihak pemerintahan Desa Margomulyo yang mempunyai hak penuh dalam pengelolaan pasar tersebut, tidak tinggal diam, terbukti dengan mengupayakan pembangunan pasar dengan kapasitas yang lebih besar seperti yang di sampaikan oleh Mudhofir Sekdes Desa Margomulyo kepada reporter Kimronggolawe.com beberapa waktu yang lalu terkait pengadaan pasar besar Kerek. [AM]
Baca berita sebelumnya : DI SINI
