Kapolres Tekan MoU Bersama KPU dan Panwaskab Tuban Jelang Pilgub Jatim 2018
KIM Ronggolawe – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018, Kapolres Tuban menginisiasi pertemuan dan koordinasi serta MoU (Memorandum of Understanding) dengan penyelenggara Pemilu tingkat kabupaten, yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), di gedung serbaguna Polres Tuban, Kamis (14/12).
Dalam acara tersebut, juga hadir komisioner KPU Tuban, deretan Kapolsek, ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan ketua Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dari 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban.
Kapolres Tuban, AKBP. Sutrisno HR dalam sambutannya mengatakan, tujuan kegiatan tersebut untuk menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif di wilayah Kabupaten Tuban.
“Dalam Pelaksanaan Pemilukada Jatim tahun 2018 secara teknis yang lebih berkompeten adalah KPU, namun Polri juga mempunyai wewenang dalam rangka mengamankan jalannya pelaksanaan pemilukada Jatim tahun 2018,” ungkap mantan Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya ini.
Sehingga menurutnya, sinergitas dari segenap pihak merupakan salah satu kunci utama dalam mewujudkan Pemilukada Jatim tahun 2018 yang berkualitas, hal ini diharapkan menjadi titik pijak bersama untuk mengawal pelaksanaan Pilkada Jatim agar dapat berjalan aman, tertib dan lancar utamanya di Kabupaten Tuban.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan sinergitas dan bersama-sama melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing sehingga semua potensi masalah dalam pelaksanaan Pilkada Jatim tahun 2018 dapat diselesaikan dengan baik.
Begitu juga yang disampaikan, ketua KPU Tuban, Kasmuri menambahkan, pihaknya sangat berterima kasih atas kegiatan yang terinisiasi oleh Kapolres Tuban. Sebab, sinergitas antara semua elemen penting guna menunjang kelancaran dalam pelaksanaan Pemilukada Jatim tahun 2018.
“Kita butuh pihak keamanan selama dalam tahapan Pemilukada Jatim dan juga Panwaslu sebagaimana tujuan akhirnya adalah kesuksesan dalam Pilkada Jatim tahun 2018,” imbuh Kasmuri.
Ia menceritakan, saat ini tahapan dalam Pilkada Jatim adalah verifikasi pemilih dan dalam bulan ini juga akan dibentuk Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang bertugas untuk mencatat semua pemilih yang sudah mempunyai hak pilih, dan untuk Pemilu tahun 2019 saat hampir bersamaan sudah memasuki tahap verifikasi faktual partai politik secara langsung.
Sementara itu, Sulamul Hadi, anggota Panwaskab Tuban sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, “Ini sangat positif karena ini bisa menjalin komunikasi diantara lembaga penyelenggara Pemilu dengan pihak keamanan dan saya nsangat berterima Kasih Kepada Bapak Kapolres atas pelaksanaan Kegiatan ini, saya juga meminta maaf kepada KPU apabila dalam pengawasan menyinggung jajaran KPU karena dalam kinerja kita juga mentaati instruksi dari Bawaslu,” kata Gus Hadi sapaan akrab Sulamul Hadi.
Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan MOU tentang peningkatan sinergitas lembaga pelaksana Pemilukada Jatim tahun 2018 dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kabupaten Tuban. [CH/AM]