PU Kerek ” Ngemis” Guna Benahi Jalan
KIM Ronggolawe – Kerek, (18/07) Kondisi jalan yang berada di seputaran pasar tradisional Desa Margomulyo Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban, tepatnya di utara tugu pasar, menjadi pusat perhatian dari Dinas Pekerjaan Umum Kecamatan Kerek, pasalnya dari beberapa hari terahir ini nampak ada tanaman pohon jagung yang tumbuh di jalanan beraspal tersebut.
“Ini adalah langkah awal dan kepedulian dari kami, agar para pengguna jalan,bisa melihat bahwa jalan tersebut berlubang, supaya tidak terjadi kecelakaan, sekaligus untuk memberitahu kepada pihak terkait bahwa jalan tersebut perlu segera di benahi ” Kata Wiyadi salah satu petugas parkir yang ikut memberi tanda jalan tersebut.
Jalan yang menjadi akses utama bagi perekonomian di pusat kota Kecamatan tersebut memang membahayakan apa lagi di awal pekan seperti ini yang mana pasar Kerek sangat ramai karena berbarengan dengan pasaran hewan, dari pantauan kimronggolawe.com di situ terlihat hampir 1 meter panjang keretakanya, serta di khawatirkan akan bertambah parah keretakanya apabila segera tidak di perbaiki.”Kejadian seperti ini sudah berulang kali,apabila tidak segera di benahi maka akan semakin membahayakan,” imbuh Wiyadi lelaki yang biasa di sapa pak brewok tersebut.
Sementara itu Kepala UPTD Pekerjaan Umum (PU) Kerek M.Machmud saat di temui reporter kimronggolawe.com di ruang kerjanya mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengetahui terkait dengan antisipasi warga menanam pohon jagung di dekat Tugu tersebut, dan ia mengatakan bawa PU Kerek akan sekuat tenaga mengusahaka agar segera di benahi jalan yang membahyakan tersebut meskipun anggaran dari PU Kabupaten tidak ada sama sekali ” Kami akan segera membenahi jalan yang rusak tersebut,meski kami harus “ngemis” ke para pengusaha atau pemerintah Desa Margomulyo,karena anggaran dari Kabupaten tidak ada sama sekali” Tambahnya.
Panjang lebar Machfud menjelaskan bahwa pihaknya sudah membuat cor beton untuk area yang berlubang tersebut namun belum bisa memasang segera karena menurutnya idealnya cor beton tersebut harus berusia hingga 36 hari, minimal 21 hari baru bisa di pakai ” Semua sudah kami antisipasi , tapi tidak bisa langsung di benahi harus menunggu barang 4 sampai 5 minggu lagi” . [AM]
