Semen Indonesia Gelar Training Manajemen TPQ Untuk Ustad / ustadzah Lembaga TPQ Sekitar Pabrik Tuban

KIM Ronggolawe – Guna meningkatkan kualitas sumberdaya manusia (SDM) dan kualitas pendidikan Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) di lingkungan ring satu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, serta memberikan semangat dan motivasi pada lembaga TPQ untuk tetap ikhlas dalam memberikan pendidikan agama terbaik bagi masyarakat sekitar.

PT . Semen Indonesia menggelar Traning Manajemen TPQ untuk Ustad / ustadzah lembaga TPQ sekitar pabrik Tuban tahun 2018, sedikitnya ada sekitar 120 peserta turut mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh seksi Bina Lingkungan Bekerja sama dengan trainer yang berkompeten dibidang pelatihan manajemen TPQ.

Kegiatan yang dibuka dan dihadiri langsung oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat ( Kabag Kesra) Kabupaten Tuban Eko Julianto, S.STP.MM, itu dijadwalkan berlangsung selama dua hari, Selasa – Rabu (06-07/11) bertempat di Gedung auditorium lantai 2 kantor pusat Semen Gresik Pabrik Tuban.

Dalam kegiatan tersebut juga menghadirkan pemateri yang berkompeten dibidang pendidikan Qur’an diantaranya, KH D. Zamawi Imron budayawan dan tokoh agama, Ust Yusron Aminulloh, Ust Wahyu Tedjo Rahardjo Takmir Masjid Jogo Karyan Jogjakarta, serta Ustd Suharyo yang bertindak sebagai moderator dan tim kreatif.

Sementara itu dalam sambutanya Kabag Kesra Kabupaten Tuban, menyatakan apresiasi yang sebesar – besarnya serta mengucapkan terima kasih terhadap PT. Semen Indonesia yang telah menyelenggarakan kegiatan training tersebut, karena menurutnya kegiatan training itu sejalan dengan program pengembangan TPQ yang direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban.

“ Kami sangat mengapresiasi dan mengungucapkan terima kasih kepada Semen Indonesia yang telah menyelenggarakan training ini, karena program yang diselenggarakan oleh Semen Indonesia ini secara langsung In line dengan program Pemkab Tuban, yakni pengembangan pendidikan TPQ dan TPA,” ungkap Eko Julianto. Selasa, (06/11)

Terpisah Community Development Officer (CDO) PT. Semen Indonesia Andik Sutikno kepada kimronggolawe.com mengatakan bahwa selain meningkatkan kualitas pendidikan TPQ di sekitar perusahaan, diharapkan kegiatan tersebut mampu untuk melahirkan inovasi dalam tata kelola dan metode pembelajaran TPQ, serta meningkatkan hubungan harmonis antara PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, dengan warga di lingkungan korporasi.

“ Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat memperkuat kualitas pendidikan masyarakat, sebagai instrumen untuk tumbuh dan berkembang bersama perusahaan,” harap pria yang terkenal dengan senyum ramahnya tesebut.

Kegiatan training tersebut nantinya akan menggunakan metode pendidikan orang dewasa berbasis pada kompetensi (Competency Based Training) kemudian Pendidikan orang dewasa (POD/andragogi) yang relatif berbeda dengan metode pendidikan untuk anak-anak usia sekolah. Secara prinsip, POD sendiri terdiri atas dua sudut pandang, yakni kontinum proses belajar dan jenis pertemuan dalam proses belajar.

Sedangkan metode yang akan dipakai dalam pelatihan ini adalah serangkaian pertemuan yang diisi dengan rangkaian Pemberian materi, Curah pendapat (brainstorming),serta Demonstrasi metode, praktik, dan evaluasi.

“ Pembinaan dan pengamalan agama merupakan tanggung jawab kita bersama. Pendidikan menjadi salah satu cara dalam upaya pembinaan tersebut. Pendidikan agama merupakan hal yang cukup penting untuk dilakukan dalam upaya pembangunan manusia seutuhnya. Oleh sebab itu untuk mengoptimalkan pendidikan agama tersebut, diperlukan pembinaan secara rutin terhadap aktor – aktor yang terlibat dalam proses pendidikan agama,” pungkas Andik Sutikno. [AM/HA]