Unirow dan Unigoro Lepas Peserta KKN Bersama
KIM Ronggolawe – Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban dan Universitas Bojonegoro (Unigoro) melepas peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara bersama-sama. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampus Unirow Tuban pada Hari ini (18/4). Peserta KKN yang dilepas sebanyak 408 Mahasiswa yang tediri dari 398 Mahasiswa Unirow dan 10 Mahasiswa Unigoro. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Rektor Unirow, Rektor Unigoro, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Tuban, Ketua PPLP-PT PGRI Tuban beserta Jajarannya, Ketua LPPM Unigoro, Ketua Bidang Penelitian Unigoro, dan Para Pejabat di Lingkungan Unirow Tuban.
Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) Unirow Tuban Hendra Suwardana, SE.,M.S.M menyampaikan bahwa pada KKN pada Tahun ini terbagi menjadi 20 Kelompok yang disebar ke berbagai Desa di Kabupaten Tuban dan mengambil tema Pembangunan Desa dan Kawasan Perdesaan Dalam Era Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Kabupaten Tuban.
“Peserta tersebar di 20 Desa di 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban” Ungkapnya.
Kemudian Rektor Unirow Tuban Prof. Dr. Supiana Dian Nurtjahyani, M.Kes dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKN memegang peranan penting untuk mahasiswa mengimplementasikan ilmunya dan memberdayakan potensi yang ada di Desa. Selain itu, Mahasiswa juga bisa menjadi penggerak di desa yang ditempati, bangunlah potensi lokal yang ada dan jadikan nilai jual yang bisa dikompetitifkan di era global.
“Anda (Mahasiswa) merupakan suatu generasi yang mendapatkan kesempatan emas untuk bisa memberdayakan kompetensi yang dimilik untuk bisa bermanfaat kepada yang lain” Ungkapnya.
Prof. Dian sapaan akrabnya juga menyampaikan terimakasih kepada Rektor Unigoro yang telah bekerjasama dengan Unirow, OPD Kabupaten Tuban serta para panitia dan Civitas Akademika yang sudah mendukung kegiatan ini. Beliau berharap kepada para Camat yang ditempati KKN, untuk senantiasa memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa.
“Kami yakin bahwa mahasiswa memiliki kemampuan membangun desa, sebagaimana tema KKN yaitu membangun desa dan pedesaan di era MBKM” Ungkapnya.
Hal Senada juga disampaikan oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan sekaligus merangkap sebagai staf ahli bupati bidang perekonomian, keuangan, dan pembangunan Abdul Rakhmat dalam sambutannya bahwa KKN merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk bisa mengaplikasikan ilmu yang sudah didapatkan. Beliau juga menyampaikan bahwa komitmen pemerintah Kabupaten Tuban ini sejalan dengan pemerintah Pusat dalam menerapkan kurikulum merdeka.
“Ada beberapa target yang akan dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Tuban terkait dengan Misi yang salah satunya adalah tidak ada lagi Usia anak sekolah yang tidak melanjutkan Pendidikan” Ungkapnya. [CH/AM]
