Ini Alasan Pria, Membuat Wanita Menangis
KIM Ronggolawe – Dalamnya lautan mungkin dapat diselami, tingginya gunung pun bisa di daki, namun dalamnya hati siapa yang dapat menyelaminya, begitu juga dengan sebuah perasaan yang saat ini mungkin kita rasakan, saat ini kita bisa bilang nyaman mungkin esok kita akan mengumpat karena tertekan.
Terkadang apa yang menjadi pilihan langkah terbaik untuk kita, belum tentu diterima dengan baik oleh orang yang kita sayangi, dan malah sebaliknya, ia mengira bahwa yang tersakiti sebagai korban kebiadapan perasaan kita.
Perasaan memenag tidak bisa kita dustai dan kita pungkiri, meski kita bisa bilang sudah tidak memikirkan dia sudah Move On lah bahasa kerenya, namun ternyata itu hanya ucapan yang saat ini kita lontarkan untuk menutupi kegalauan kita.
Mungkin akan timbul sebuah pertanyaan “ kenapa kita tega memutuskan dia, kenapa kita menduakanya, kenapa..kenapa..kenapa..??? dan ini dibutuhkan banyak jawaban serta persiapan beribu ribu kata sebelum kita memutuskan wanita yang kita sayangi.
Pria .. meski keliahatanya berotot, namun dalam urusan percintaan, tak jarang seorang pria yang gagah dan garang harus bersembunyi di balik ketiak wanita pujaanya, namun demikian terkadang seorang Pria harus berprilaku kejam dan melepepas orang yang selama ini telah mengisi hatinya, walaupun dalam benaknya yang paling dalam Pria tersebut masih sayang dan mencintainya hingga kini, demi kebaikan Wanita tersebut sang Pria harus meninggalkanya dengan berbagai alasan.
Mungkin bagi anda kaum Hawa ingin tahu dan penasaran apa alasanya seorang Pria tega melukai peraasaanmu dan membuat kamu menangis, ini jawabanya…!!!!
Alasan Pria Memutuskan Wanita.
- Tidak Cocok.
Ini adalah sebuah alasan yang “Konyol” tapi selalu di jadikan senjata bagi seorang Pria dan bahkan Wanita pun juga terkadang, menjadikan ketidak cocokan ini untuk buyaran dalam hubungan, padahal cinta dan sayang itu tidak harus diawali dengan persamaan persepsi dan kegemaran, dan bahkan akan cenderung monoton kalau kita punya pasangan, saling menyukai dan dan hobi dengan sesuatu yang sama, sama sama suka Ngetrip, sama sama suka IT (Informasi dan Teknologi) dan lain lain, gak asik banget kan, karna cinta itu memadukan sebuah perbedaan dalam kebersamaan, bukan memadukan kebersamaan dalam perbedaan.
- Sudah Tidak Nyaman
Kenapa baru sekarang tidak nyamanya, kemarin kemarin kok gak protes gays, ibarat pepatah jawa “ Mbien Ketok opo, saiki ketok opo” ( Dulu kelihatan bagaimana, sekarang bagaimana) kebanyakan Wanita memang suka menuntut dan bahkan terkadang terkesan memaksakan kehendak, selalu pingin di perhatikan, selalu pigin ditemenin chating, padahal Pria juga harus kerja dan harus mengesampingkan HP agar aktivitasnya tidk terbengkelai, nah ini.. terkadang disalah tafsirkan oleh Wanita, dan menganggap kita gak perhatian lagi sama dia, dan ini membuat Pria terkadang tertekan dan merasa tidak nyaman.
- Tak Seperti Dulu
Berawal dari tidak nyaman, Pria akan beranggapan bahwa Wanita yang ia sayangi tidak seperti saat dulu ketika saat kali pertama menjalin hati, dulu yang perhatian sekarang cuek, dulu yang romantis, sekarang sadis, dulu yang lemah lembut, sekarang cerewet, bahkan perubahan bentuk fisik pun terkadang dijadikan seorang Pria harus rela meninggalkan Wanitanya, padahal ibarat buah dulu saat ranum kita miliki masak sekarang udah hampir matang di embat orang lain, eman eman dong,hehehehe…
- Ada Yang Lain
Ini alasan yang paling sadis yang dilakukan oleh seorang Pria, kembali ibarat buah masih ranum hingga masak, dan sekarang kita udah merasakan manis asamnya buah tersebut, kita mencampakan bijinya sembarangan ,bukan menanam kembali bijinya agar kelak nanti bji yang kita tanam bisa menghasilkan buah cinta yang dapat kita nikmati selamanya, namun terkadang ini pun juga di jadikan alas an oleh Pria untuk memenuhi hasrat dan nafsu hatinya.
- Tak ingin selalu membohongi dan menyakiti
Meskipun alasan yang ini jarang, namun terkadang Pria memilih alasan ini, karena Pria penyayang tidak ingin orang yang ia sayangi menderita dengan apa yang saat ini kita perbuat, merasa berdosa kepadanya yang selalu kita bohongi, karena Pria akan berfikir “mendingan ku ahiri saja hubungan ku dengan dia dari pada dia tersakiti, dia terlalu baik untuk disakiti” meski ujung ujungnya Pria tersebut juga punya alasan nomor empat. :D.
Sebuah perjalan hati memang menjadi sebuah rahasia, namun sebuah cinta sejati tak akan pernah tergantikan oleh siapapun dan akan selalu ada di dalam hati “Hingga mata ini lelah dan terpejam” Selalu dan untuk selamanya kan selalu ada [NN]
